TWA Gunung Papandayan

Taman Wisata Alam (TWA) Gunung Papandayan adalah kawasan konservasi seluas sekitar 225 ha yang dijadikan khusus untuk pariwisata alam dan rekreasi.. Terletak di ketinggian 2.665 m dpl di Kecamatan Cisurupan mencakup Desa Sirnajaya, Cisurupan dan Keramat Wangi (Kabupaten Garut) serta Desa Neglawangi (Kabupaten Bandung). Papandayan terkenal sebagai gunung api strato aktif dengan beragam kawah dan lanskap alam yang dramatis.

TWA Gunung Papandayan menawarkan sejumlah daya tarik memukau. Kawah-kawah seperti Kawah Baru (hasil letusan 2002), Kawah Emas, Kawah Pengantin, dan Kawah Nangklak menyuguhkan pemandangan unik berupa asap fumarol, danau kawah, hingga hamparan hutan mati dengan pohon hangus adalah fenomena alam khas setelah letusan. Wisatawan juga dapat menikmati padang Edelweiss dan padang rumput Pondok Saladah, lokasi populer untuk camping yang menawarkan udara segar dan panorama pegunungan.

Penataan kawasan oleh PT Asri Indah Lestari bekerja sama dengan BKSDA Jawa Barat telah melengkapi fasilitas wisata berupa area parkir luas, jalur pendakian terstruktur hingga Pos 10, pondok wisata, cottage, dan penginapan bergaya, termasuk cottage model ‘rumah Papua’ dekat taman bunga edelweiss. Cottage ini menawarkan kenyamanan spesial seperti TV, sarapan, dan akses ke kolam air panas alami—nilai tambah yang tinggi bagi pengunjung.

Operasional dibatasi antara pukul 07.00–18.00 WIB, memungkinkan hiking dan camping tanpa keluar terlalu dini.

Akses ke lokasi relatif mudah—sekitar 30 km dari Alun‑Alun Garut (±1,5 jam perjalanan via Cisurupan). Dari Bandung sekitar 89 km, sementara dari Jakarta via tol & Garut sekitar 4–6 jam perjalanan. Jalur menuju Camp David sebagai gerbang utama cukup beraspal sebelum menuju camping ground; kondisi jalur cukup menantang untuk 8 km terakhir.

📍-7.3083822,107.7330002 (Cek di Peta) 

Jarak dari pusat Kota Garut:
± 30 km

Waktu tempuh ke lokasi:
• Kendaraan pribadi: sekitar 90 menit dari Garut
• Dari Bandung: sekitar 1,5–2 jam (±89 km)

Scroll to Top